Pengertian dan Contoh Gerak Refleks Dan Gerak Biasa

Pembahasan kali ini menjelaskan tentang pengertian gerak refleks, pengertian gerak biasa, perbedaan gerak refleks dan gerak biasa, contoh gerak refleks, contoh gerak biasa, mekanisme dan urutan gerak refleks, dan mekanisme terjadinya gerak refleks dan gerak biasa.

Pengertian Gerak Biasa dan Gerak Refleks

Gerak adalah suatu aktivitas tubuh karena adanya rangsangan oleh saraf. Gerak dibagi menjadi dua macam, yaitu gerak biasa dan gerak refleks.

Gerak biasa adalah gerak yang dilakukan dengan kesadaran. Sedangkan, gerak refleks dilakukan di luar kesadaran. Gerak refleks sangat dibutuhkan untuk menghindari bahaya.

Mekanisme dan urutan gerak refleks beserta Contohnya

Berdasarkan letak neuron penghubung (neuron konektor), gerak refleks dibagi menjadi dua macam, yaitu refleks otak dan refleks tulang belakang.

Jika neuron konektornya terletak di otak disebut refleks otak. Contoh gerak refleks ini misalnya, gerakan pupil mata yang menyempit dan melebar karena terkena rangsangan cahaya.

Contoh Gerak Refleks

Jika neuron konektornya terletak di sumsum tulang belakang disebut refleks sumsum tulang belakang. Contoh gerak refleks ini misalnya, gerakan lutut yang tidak disengaja.

Sistem Saraf Pusat dan Saraf Tepi

Sistem saraf dibagi menjadi dua macam, yaitu sistem saraf pusat dan saraf tepi. Sistem saraf pusat terdiri atas otak dan sumsum tulang belakang.

Sedangkan, sistem saraf tepi terdiri atas sistem saraf sadar (saraf kraniospinal) dan saraf tak sadar (saraf otonom).