Menggambar Besaran Vektor
Gaya merupakan besaran vektor karena memiliki besar dan arah. Karenanya, gaya dapat digambarkan dengan diagram vektor berupa anak panah.Gambar: Diagram Vektor |
Pada Gambar di atas, titik p disebut sebagai titik tangkap gaya, dan arah anak panah dari p ke q menyatakan arah gaya, sedangkan besarnya gaya dinyatakan dengan panjang anak panah pq.
Untuk melukiskan jumlah dan selisih gaya yang tidak segaris, dapat dilakukan dengan cara atau metode poligon.
a. Melukis Penjumlahan Gaya (Penjumlahan Vektor)
Untuk melukis jumlah dua gaya dengan metode poligon, cara yang harus ditempuh adalah sebagai berikut:(1) Lukis salah satu gaya.
(2) Lukis gaya kedua yang titik tangkapnya berimpit dengan ujung vektor pertama.
(3) Jumlah kedua gaya adalah anak panah yang menghubungkan titik tangkap gaya pertama ke ujung gaya kedua.
Gambar: Penjumlahan Vektor |
b. Melukis Selisih Gaya (Pengurangan Vektor)
Langkah-langkah yang harus ditempuh untuk melukis selisih gaya, pada dasarnya sama dengan melukis penjumlahan gaya.
Hanya saja, gaya kedua harus digambarkan dengan arah yang berlawanan dari gaya asalnya. Perhatikan gambar berikut!
Gambar: Pengurangan Vektor |
Demikian pembahasan singkat tentang penjumlahan dan pengurangan vektor dilengkapi dengan contoh besaran vektor.
0 Response to "Contoh Penjumlahan dan Pengurangan Besaran Vektor"
Post a Comment