Pengertian Gaya Gravitasi Matahari
Gerakan planet-planet mengitari Matahari disebabkan oleh adanya gaya gravitasi. Secara umum, hukum gravitasi mengatakan bahwa benda-benda yang memiliki massa akan tarik-menarik yang besarnya berbanding terbalik dengan kuadrat jaraknya.Semakin besar jaraknya semakin kecil gaya tariknya dan semakin kecil jaraknya semakin besar gaya tariknya. Gaya gravitasi Matahari dirumuskan sebagai berikut.
Keterangan:
G = konstanta gravitasi
m = massa planet
M = massa Matahari
r = jarak planet dengan Matahari
F = gaya gravitasi Matahari
Gaya gravitasi Matahari mampu membuat lintasan planet berbentuk elips. Perhatikan gambar lintasan-lintasan planet di dalam tata surya. Untuk memahami perbandingan antarplanet, perhatikan tabel berikut ini.
Planet
|
Diameter Rata-rata (Km)
|
Jarak Rata-rata dari Matahari (Km)
|
Massa (Kg)
|
Periode Rotasi
|
Periode Revolusi
|
Merkurius
Venus
Bumi
Mars
Jupiter
Saturnus
Uranus
Neptunus
|
4.862
12.190
12.725
6.780
142.860
120.000
50.100
48.600
|
58 juta
108 juta
149,6 juta
228 juta
779 juta
1.428 juta
2.875 juta
4.500 juta
|
3,29 × 1023
4,90 × 1024
5,98 × 1024
6,58 × 1023
1,90 × 1027
5,68 × 1026
8,97 × 1025
1,02 × 1026
|
59 hari
–243 hari
23,9 jam
24,6 jam
9,8 jam
10,2 jam
–10,8 jam
15,8 jam
|
88 hari
225 hari
365 hari
687 hari
11,9 tahun
29,5 tahun
84 tahun
164,8 tahun
|
Johannes Kepler (1571–1630) telah meneliti gerak planetplanet dalam mengelilingi Matahari, kemudian merumuskannya dalam Hukum Kepler.
Bunyi Hukum Kepler 1
Lintasan setiap planet berbentuk elips dan Matahari terletak di salah satu fokus elips.
Bunyi Hukum Kepler 2
Dalam waktu yang sama, planet menempuh bidang yang luasnya sama.
Bunyi Hukum Kepler 3
Kuadrat periode revolusi planet berbanding lurus dengan pangkat tiga jarak planet terhadap Matahari.Demikian pembahasan tentang gaya gravitasi matahari dan hukum kepler yang disajikan secara singkat tapi jelas dan berisi.
0 Response to "Rumus dan Bunyi Hukum Kepler 1, 2, 3"
Post a Comment