Manfaat Penggunaan Zat Adiktif dan Psikotropika dalam Bidang Kesehatan

Sebenarnya zat adiktif dan psikotropika bermanfaat dalam bidang kesehatan, tetapi dalam dosis yang wajar dan sesuai dengan kebutuhan pengobatan.

Penggunaan zat adiktif dan psikotropika yang berlebihan dan tidak sesuai dosis dapat menyebabkan dampak-dampak negatif, seperti yang telah dijelaskan pada uraian sebelumnya.

Penggunaan Zat Adiktif dan Psikotropika dalam Bidan Kesehatan

Berikut ini zat adiktif dan psikotropika yang digunakan dalam bidang kesehatan.

a. Zat Stimulan

Zat stimulan adalah zat yang merangsang fungsi tubuh dan meningkatkan kegairahan serta kesadaran sehingga kemampuan beraktivitas akan meningkat selama beberapa jam.
Jenis zat stimulan, antara lain kafein, kokain, dan amfetamin. Contoh zat stimulan yang sekarang disalahgunakan adalah shabu-shabu dan ekstasi.

b. Zat Depresan

Dalam bidang kedokteran, zat depresan adalah zat yang menekan sistem saraf pusat dan mengurangi aktivitas fungsional tubuh sehingga pemakai merasa tenang, bahkan bisa membuat pemakai tidur dan tak sadarkan diri.
Kelebihan dosis zat ini dapat mengakibatkan kematian. Jenis zat adiktif depresan, antara lain opioda dan berbagai turunannya, seperti morfin dan heroin. Contoh yang populer adalah putaw.
Gambar: Contoh Zat Depresan

c. Zat Narkotika

Dalam bidang kedokteran zat narkotika digunakan sebagai zat analgesik kuat yang dapat menghilangkan rasa nyeri dalam pembedahan.
 Zat yang termasuk kelompok narkotika adalah ganja, opium, dan kokain.

d. Alkohol

Di bidang kesehatan, alkohol digunakan sebagai zat desinfektan. Zat desinfektan adalah zat yang digunakan untuk membunuh kuman dan bakteri. 
Alkohol juga dipakai untuk mencuci alat-alat kedokteran.

Demikian pembahasan tentang manfaat penggunaan zat adiktif dan psikotropika dalam bidang kesehatan atau dalam dunia kesehatan.

0 Response to "Manfaat Penggunaan Zat Adiktif dan Psikotropika dalam Bidang Kesehatan"

Post a Comment