Berkut ini adalah pemahasan mengenai pengertian determinasi, takson, nama latin hewan dan tumbuhan, klasifikasi makhluk hidup, nama latin tumbuhan, kunci determinasi, nama latin hewan, nama latin dari tumbuhan, binomial nomenklatur, dan tata nama ilmiah.
persepsi secara internasional, maka makhluk hidup diberi nama
ilmiah.
Carolus Linnaeus sebagai peletak dasar klasifikasi
mengetengahkan sistem kode internasional tata nama ilmiah
yang disebut binomial nomenklatur, yang berarti tata nama
ganda.
Aturan tata nama ilmiah adalah sebagai berikut.
Contohnya adalah sebagai berikut.
Sistem penamaan di atas tidak terlepas dari klasifikasi, yaitu klasifikasi yang dilakukan secara bertingkat. Setiap tingkatan disebut takson. Semakin tinggi tingkatan takson semakin sedikit persamaan cirinya, semakin rendah tingkatan takson semakin banyak persamaan cirinya. Perhatikan urutan takson dari tingkat tinggi sampai terendah pada gambar di bawah ini.
Dalam klasifikasi modern, makhluk hidup ditempatkan ke dalam kelompok-kelompok yang memiliki kesamaan ciri.
Tahukah kamu, bagaimanakah cara mengidentifikasi suatu makhluk hidup untuk dimasukkan ke dalam suatu kelompok? Salah satu langkah yang dapat ditempuh adalah dengan menyusun ciri yang berlawanan.
Pada setiap langkah terdapat dua pilihan (dua ciri yang saling berlawanan) yang harus dipilih untuk menentukan urutan identifikasi berikutnya. Perangkat kunci determinasi seperti ini disebut kunci dikotomi. Jika salah satu ciri telah sesuai, alternatif lainnya akan gugur. Misalnya sebuah hewan sedang diidentifikasi memuat pilihan sebagai berikut.
1. a. Hewan memiliki sepasang kaki................... ke nomor 2
b. Hewan tidak memiliki sepasang kaki.......... ke nomor 5
Jika hewan yang sedang diidentifikasi adalah ikan, maka pilihan yang dipilih adalah 1b, karena ikan tidak memiliki sepasang kaki. Jika alternatif 1b yang dipilih, maka langkah selanjutnya adalah mengidentifikasi ciri lain di nomor 5.
Demikian seterusnya hingga diketahui kelompok (takson) dan nama jenis makhluk hidup tersebut. Kamu juga dapat menyusun kunci determinasi sederhana untuk mengelompokkan makhluk hidup. Caranya adalah dengan membagi kelompok makhluk hidup yang ada menjadi kelompok-kelompok yang lebih kecil, kemudian masingmasing kelompok dibagi-bagi lagi.
Demikian seterusnya sehingga dalam setiap kelompok hanya tinggal tersisa satu jenis makhluk hidup. Cara membaginya adalah dengan memperhatikan sifat yang berlawanan. Ingat bahwa setiap makhluk hidup yang terbagi harus masuk ke dalam salah satu kelompok yang lebih kecil atau tidak boleh masuk kedua-duanya.
Tata Nama Ilmiah dan Kunci Determinasi
Pengertian Kunci Determinasi
Kunci determinasi atau kunci dikotom adalah cara atau langkah untuk mengenali organisme danmengelompokkannya pada takson makhluk hidup.Kunci determinasi berisi deskripsi ciri-ciri organisme yang disajikan dengan karakter berlawanan.Kunci dikotomis terdiri dari sederetan pernyataan yang terdiri dari dua baris dengan ciri yang berlawanan. (www.scribd.com)
Aturan Tata Nama Ilmiah (Binimial Nomenklatur)
Untuk kepentingan ilmu pengetahuan dan menyatukanpersepsi secara internasional, maka makhluk hidup diberi nama
ilmiah.
Carolus Linnaeus sebagai peletak dasar klasifikasi
mengetengahkan sistem kode internasional tata nama ilmiah
yang disebut binomial nomenklatur, yang berarti tata nama
ganda.
Aturan tata nama ilmiah adalah sebagai berikut.
- Nama ilmiah terdiri dari dua kata dalam bahasa latin atau kata yang dilatinkan.
- Kata pertama menunjukkan marga (genus) yang ditulis dengan huruf pertama kapital.
- Kata kedua menunjukkan jenis (spesies) yang ditulis dengan huruf kecil.
- Nama ilmiah ditulis dengan huruf miring atau dengan garis bawah.
Contohnya adalah sebagai berikut.
- Jagung nama ilmiahnya Zea mays,
- Paramecium nama ilmiahnya Paramecium caudatum,
- Anjing nama ilmiahnya Canis familiaris.
Sistem penamaan di atas tidak terlepas dari klasifikasi, yaitu klasifikasi yang dilakukan secara bertingkat. Setiap tingkatan disebut takson. Semakin tinggi tingkatan takson semakin sedikit persamaan cirinya, semakin rendah tingkatan takson semakin banyak persamaan cirinya. Perhatikan urutan takson dari tingkat tinggi sampai terendah pada gambar di bawah ini.
Urutan Takson dalam Klasifikasi |
Tahukah kamu, bagaimanakah cara mengidentifikasi suatu makhluk hidup untuk dimasukkan ke dalam suatu kelompok? Salah satu langkah yang dapat ditempuh adalah dengan menyusun ciri yang berlawanan.
Pada setiap langkah terdapat dua pilihan (dua ciri yang saling berlawanan) yang harus dipilih untuk menentukan urutan identifikasi berikutnya. Perangkat kunci determinasi seperti ini disebut kunci dikotomi. Jika salah satu ciri telah sesuai, alternatif lainnya akan gugur. Misalnya sebuah hewan sedang diidentifikasi memuat pilihan sebagai berikut.
1. a. Hewan memiliki sepasang kaki................... ke nomor 2
b. Hewan tidak memiliki sepasang kaki.......... ke nomor 5
Jika hewan yang sedang diidentifikasi adalah ikan, maka pilihan yang dipilih adalah 1b, karena ikan tidak memiliki sepasang kaki. Jika alternatif 1b yang dipilih, maka langkah selanjutnya adalah mengidentifikasi ciri lain di nomor 5.
Demikian seterusnya hingga diketahui kelompok (takson) dan nama jenis makhluk hidup tersebut. Kamu juga dapat menyusun kunci determinasi sederhana untuk mengelompokkan makhluk hidup. Caranya adalah dengan membagi kelompok makhluk hidup yang ada menjadi kelompok-kelompok yang lebih kecil, kemudian masingmasing kelompok dibagi-bagi lagi.
Demikian seterusnya sehingga dalam setiap kelompok hanya tinggal tersisa satu jenis makhluk hidup. Cara membaginya adalah dengan memperhatikan sifat yang berlawanan. Ingat bahwa setiap makhluk hidup yang terbagi harus masuk ke dalam salah satu kelompok yang lebih kecil atau tidak boleh masuk kedua-duanya.
0 Response to "Pengertian Kunci Determinasi dan Tata Nama Ilmiah untuk Makhluk Hidup"
Post a Comment