Sifat Ekstensif dan Intensif (Sifat Fisika dan Sifat Kima) Suatu Zat

Berikut ini merupakan pembahasan tentang sifat-sifat suatu zat yang meliputi sifat ekstensif, sifat intensif yang terdiri dari sifat fisika dan sifat kimia dilengkapi dengan contohnya.

Apa Saja Sifat Zat Itu?

Setiap zat dapat dipastikan memiliki sifat-sifat tertentu. Oleh karena itu, suatu zat dapat dikenali dan dibedakan dengan zat lainnya, misalnya air (H2O).

Air mendidih pada suhu 100°C dan bertekanan 76 mmHg. Sifat-sifat zat dibedakan menjadi dua kelompok, yaitu sifat ekstensif dan intensif.

1. Sifat Ekstensif

Sifat ekstensif adalah sifat zat yang bergantung pada banyak atau ukuran zat. Sifat ekstensif meliputi berat dan volume. Semakin banyak zat, semakin bertambah pula berat dan volumenya.

2. Sifat Intensif

Sifat intensif adalah sifat zat yang tidak bergantung pada banyak atau ukuran zat. Sifat intensif dibedakan menjadi dua, yaitu sifat fisika dan sifat kimia.

a. Sifat Fisika

Sifat fisika merupakan sifat zat yang tidak berhubungan dengan pembentukan zat baru. 
Beberapa sifat fisika yang penting dari suatu zat sebagai berikut.

1) Kerapatan atau massa jenis (ρ), yaitu besar massa zat pada satu satuan volume. Satuan massa jenis dinyatakan dalam kg/m3, atau g/mL, atau g/cm3.

2) Kelarutan, yaitu kemampuan suatu zat untuk melarut dalam satu gram pelarut.

3) Kemagnetan, yaitu kemampuan suatu zat untuk dapat dipengaruhi oleh medan magnet. Sifat ini dibedakan menjadi tiga, yaitu paramagnetik, feromagnetik, dan diamagnetik.

4) Daya hantar, yaitu kemampuan suatu zat untuk menghantarkan panas atau listrik. Sifat ini dibedakan menjadi konduktor dan isolator.
Gambar: Konduktor dan Isolator

5) Kekerasan, merupakan ukuran untuk menentukan keras lunaknya suatu zat. Kekerasan diukur dengan skala Mohs.

6) Titik didih, yaitu suhu saat zat cair mulai berubah menjadi uap.

7) Titik leleh, yaitu suhu saat zat padat mulai berubah menjadi cair.

8) Bau, berhubungan dengan gas atau uap yang dikeluarkan oleh suatu zat.

9) Warna, berhubungan dengan besarnya panjang gelombang yang dipantulkan oleh permukaan zat ke mata kita.

10) Rasa, berhubungan dengan komposisi cita rasa di dalam zat tersebut yang sampai ke lidah kita.

b. Sifat Kimia

Sifat kimia zat adalah sifat-sifat yang berhubungan dengan interaksi antarzat. 
Sifat ini dapat dikenali dari pengamatan dan pengukuran terhadap perubahan kimia. Sifat kimia suatu zat meliputi hal-hal berikut.

1) Kestabilan, yaitu sifat zat terhadap mudah tidaknya terurai oleh pengaruh panas.

2) Kereaktifan, yaitu mudah tidaknya suatu zat bereaksi dengan zat lain.

3) Daya ionisasi, yaitu mudah tidaknya suatu zat mengalami ionisasi.

Proses ionisasi menghasilkan partikel-partikel bermuatan listrik saat dilarutkan dalam air. Ionisasi adalah peristiwa terurainya suatu zat menjadi ion-ion penyusunnya.

4) Dapat tidaknya suatu zat terbakar.

Demikian pembahasan tentang sifat-sifat suatu zat yang meliputi sifat ekstensif, sifat intensif yang terdiri dari sifat fisika dan sifat kimia dilengkapi dengan contohnya.

1 Response to "Sifat Ekstensif dan Intensif (Sifat Fisika dan Sifat Kima) Suatu Zat"